Bahan - bahan kimiawi yang dibutuhkan untuk membuat cetakan, adalah;
- Silicon RC-3 & Catalys
Sedangkan bahan kimiawi untuk membuat point asli, yaitu
- Resin RC-3 A & B
- Pewarna
- Pasir laut, pasir kuarsa/pasir silica (silica sand)
Alat-alat yang dibutuhkan, antara lain:
- Busa ( streofoam, floral foam)
- Lempengan plastik berongga
- Lem tembak - Baut ukuran 14
- Spidol
- Pisau cutter
- Gergaji triplek
- Kikir - Wadah
- Pipet
- wadah tempat cairan
- Pengaduk cairan
Membuat Campuran
- Disini dipakai resin RC-3 A & B, dan pewarna. Siapkan juga wadah pencampuran
- Tuangkan cairan A kedalam wadah yg sudah dibersihkan dan kering.
- Dengan menggunakan pipet, masukkan 1 /atau 2 tetes pewarna, ini sydah cukup untuk memberi warna pada 1 wadah resin, semain banyak pewarna semakin kental / gelap warna.
- Aduk campuran resin dengan pewarna dengan baik dan merata
Catatan Tambahan.
Sarung Tangan : Pergunakan sarung tangan karet selama bekerja dengan menggunakan silicon cair, resin dan pembuatan cetakan.
Hati-hati : jangan sampai resin ada yg tertumpah atau menetes kelantai karena tidak bias dibersihkan dengan baik, akan meninggalkan cacat, gak mau dong lantai bersih rumah jadi cacat karena ketetesan resin apa lagi meja bini yg dapet beli kreditan…hihihihi..bisa diamuk.
Ventilasi : Ingat, disini digunakan bahan kimia yg mengandung uap yang dapat mengganggu pernafasan, sebaiknya bekerja diruangan terbuka atau bervetilasi dan sirkulasi angin yg baik.
Tips pembuatan cetakan silicon
Pemilihan bahan dan cara penggunaan yg tepat akan menghasilkan cetakan karet silicon yang baik dan lentur. Contoh bahan disini sangat direkomensadikan.
De-Airing
Bubbling atau gelembung yg terperangkap dalam adonan silicon cair sering kali menjadi kendala sehingga setelah kering dan menjadi cetakan karet silicon permukaan dalam cetakan tidak mulus dan juga bisa membuat karet cetakan agak sedikit cepat rusak karena dibadan cetakan karet silicon berongga, ini biasa terjadi bila pengadukan dan pencampuran adonan silicon cair secara manual alias menggunakan tangan, gelembung udara terperangkap dalam adonan. Ini bisa disiasati dengan memukul-mukul wadah pengaduk setelah selesai pengadukan dengan tujuan agar gelembung-gelembung udara yg terperangkap bisa naik dengan cepat sebelum adonan dituang kecetakan.
Karena bahan ini adalah campuran dari bahan dasar dan pengering / pengeras yg akan mengembang saat pembuangan gelembung, maka pakailah wadah yg bisa menampung kira-kira 2 atau 3 kali lebih besar dari volume campuran yg akan dibuat Bahan silicon cair yg mempunyai kekentalan rendah seperti Dow Corning HS III RTV high strength silicone rubber dan Dow Corning 3110 akan banyak cukup banyak mengembang sampai 5 kali volume asal, untuk bahan yg lebih kental seperti Silastic E, J, M-2, and L akan mengembang lebih sedikit kira 2 atau 3 volume awal.
Thinners
Thinner dapat digunakan pada semua produk Dow Corning silicone moldmaking rubbers. Dow Corning 200 Fluid menjadi seperti thinner silicon yg belum dicampur.
Mold Life Extension
Perawatan. Bahan 200 Fluid bagus sekali sebagai cairan untuk merawat permukaan cetakan karet silicon. Cairan resin akan membuat permukaan karet silicon pada cetakan akan mudah sekali kering yang bisa mengakibatkan permukaan karet retak2 atau bahkan rusak / sobek, dengan mengoleskan bahan 200 Fluid akan kembali melemaskan permukaan karet silicon cetakan, lalu diamkan semalam.
Tips
Karena menggunakan bahan-bahan kimia perhatikan warning /peringatan yg biasanya tertera pada lebel yg biasanya ada pada kemasan atau brosur yang menyertai produk tersebut. "Keep Alumilite out of the reach of children, do not take internally, and do not use in any way other than it’s intended use. Even though it has very little odor, we still recommend using Alumilite in a well ventilated area. Safety first! "
Mixing / Pencampuran
Sebelum melakukan pencampuran pastikan perbandingan setiap bahan diketahui dengan pasti biasanya setiap bahan resin perbandingannya adalah 1 : 1 berat / volume. Paling tidak buat campuran sedikitnya setengan ons untuk setiap bagiannya untuk memastikan keseimbangan campuran, Apabila membuat campuran kurang dari ¼ cangkir dicairan A dan ¼ cangkir dicairan B, makan perbandingannya tidak akan seimbang dan resin tidak akan mengeras. Takarlah setiap cairan dalam wadah berbeda baru kemudian disampurkan. Setelah cairan digabungkan langsung diaduk merata dengan baik dari dasar sampai permukaan. Sekitar 15 – 25 detik.
Penuangan
Setelah campuran resin dibuat, tuangkan ke wadah cetakan karet silicon yg sudah disiapkan secara perlahan, dan sebaiknya dituangkan dari sisi pinggir agar gelembung-gelembung yg tercipta saat penuangan dapat keluar dengan baik. Jika cetakan berbentuk banyak lekukan dan agak besar, tuangkan secara bergantian sisi agar udara yg terperangkap dapat keluar dengan lancer, bias juga setelah penuangan cetakan sedikit diketuk - ketuk atau digoyang-goyangkan agar gelembung yang terperangkap didasar cetakan dapat keluar dengan lancer.
Cetakan Silicon & Resin.
Untuk mempermudah pelepasan karet silicon dari box cetakan atau master “point”, dapat dipergunakan sedikit rubbing alcohol. Ini akan membuat karet silicon licin dan sangat membantu saat pelepasan dari silicon dari box cetakan dan master “point”, tetapi jangan lupa mengeringkannya lagi [dilap pakai tissue, jangan dengan lap basah] sebelum karet silicon yg sudah berupa cetakan sebelum dipakai untuk mencetak, itu sudah cukup untuk mempermudah pelepasan resin dari cetakan karet silicon setelah resin mengeras.
Pewarna
Pewarna Alumilite’s coloring dyes dapat dicampaurkan pada Alumilite’s casting resins untuk mendapatkan warna yg diinginkan. Pewarna harus dicampur pada cairan A. Takaran yg disarankan adalah sampai 5% dari berat cairan A, makinsedikit dipergunakan pewarna, maka warnanya akan semakin pucat.
Penambahan Pasir.
Dapat dipergunakan pasir pantai yg sudah diayak dan dibersihkan dengan cara mencuci dan dikeringkan dengan baik, pasir pantai ini gunanya untuk mendapatkan permukaan resin yg kasar dan kesat sehingga permukaan “point” akan seperti batu tebing aslinya. Pasir dapat dicampurkan pada cairan B setelah pewarnaan dan aduk dengan baik dan merata sampai ke dasar wadah, perbandingannya adalah tidak lebih dari10% dari jumlah cairan A.
Umur Resin.
bersambung --------------