Senin, 29 Desember 2008

Basic Anchoring

Merupakan sistem pengamanan pada suatu kegiatan yang dianggap beresiko tinggi, seperti, Rock Climbing, Rappelling, Caving, Rescue dan sebagainya, dengan membuat suatu penambatan-penambatan (anchoring).
Namun ada beberapa hal yang mesti diperhatikan dalam membuat suatu ancho, antara lain, benda yang akan dijadikan titik tumpuan, peralatan pendukungnya, beban yang akan didapat anchor tersebut, dan lainnya.

TEHNIK -TEHNIK PENAMBATAN
Anchor Point
Adalah tehnik membuat tambatan (anchor) pada suatu benda. Baik memanafaatkan benda dari alam (natural anchoar) ataupun benda buatan (artificial anchor)

-Natura
l Anchor
Titiktambat yan
g dibuat dengan memanfaatkan langsung permukaan bebatuan atau benda-benda alam, seperti pada tonjolan batu, lubang pada tebing, pohon dan lainnya

--Artificial Anchor
Adalah titik
tambat yang dibuat dengan peralatan modern, seperti choks, friends, cam, bolt, piton dan lainnya.

Anchor System
Berbagai bentuk penambatan (anchor) sangat pula tergantung dari benda yang dijadikan tumpu
an, kekuatan benda tersebut, serta beban yang terhubung dengan achor tersebut.
sebaiknya ji
ka kita membuat suatu anchor, kita juga membuat cadangannya (back-up), dengan begitu akan lebih menjamin terhadap fungsi anchor itu sendiri.
Beberapa
sistem yang dipakai antara lain:
-Self Adjusting Be
lay
Anchor yang membentuk suatu sudut dengan dua titik kekuatan

-Triangle Power
Anchor yang dibentuk u
ntuk mempunyai segitiga kekuatan

-On The Bight
Suatu
anchor yang dibentuk berdasarkan jumlah loop pada suatu knot dengan sistem on the bight, seperti; Figure of Eight on The Bight atau Bowline On The Bight

-In Line Knot
Suatu anchor dibuat denga
n membentuk simpul (knot) pada lintasan tali.

Tidak ada komentar: