Jumat, 31 Juli 2009

Tech Tip - Avoiding the beached whale

By Chris Van Leuven

Anda hanya berlalu dari persoalan yang sukar dipecahkan pada proyek panjat terakhir. Hanya beberapa gerakan mudah dan tehnik toproping yang terpisah dari keberhasilan anda. Anda terhenti pada pegangan akhir yang mudah, dan terjatuh pada bibir tebing. Kemudian ini terjadi pada anda: kaki anda menggantung jauh dari tebing (fall), dan anda tidak yakin harus berbuat apa berikutnya. Panik, anda jejakkkan kaki pada bibir tebing, tetapi tumit anda terluncur dari tebing. Anda menahan napas dan berusaha mengayun-ayun kaki lain, tetapi lengan bawah yang tertaarik terlalu lemah. Tiba-tiba anda mengutuk keras bercampur dengan suara dalam phumph “ dari crashpad anda. Anda lempar chalkbag pada boulder, mencampurankan penghinaan anda dengan penampilan rusuh dari mental yang sakit.
Sekarang anda mungkin terbiasa dengan standar manteling (suatu tehnik gerakan panjat) puncak keluar: raih bibir tebing dengan kedua tangan, menjejakkan kaki anda pada posisi bergerak (running) pada permukaan tebing, angkat, tekan, kemudian ayunkan satu kaki pada bibir tebing. Jika lintasan ke atas sangat bulatkan atau miring, bagaimanapun, kamu perlu beta berbeda. Jika anda pernah memanjat di bagian tenggara, anda catat masalah akhir secara mutlak dan mengerikan. Inilah beberapa langkah untuk sampai pada puncak batu bouldering dengan tepi agak miring.
Langkah pertama. Bila kamu mencapai bibir tebing besar, dengan cepat nilai kaki yang mana yang diayunkan atas ke bibir (mulai sekarang kaki ini akan dikenal sebagai kaki inti) biarkan gravitasi bekerja dengan goyangkan kaki utama anda di atas bibir tebing, tidak tinggi sisi, batu besar.Jika bibir horisontal, ambil kekuatan - atau favored – gapai kaki yang berada lebih tinggi. Lakukan setengah pull-up, dan serentak naikkan kaki inti melewati bibir tebing, menjaga lutut anda menekuk dengan baik. Usahakan menemukan cantelan bagus untuk tumit, tepi, atau kekang kaki untuk digunakan sebagai penyangga - ekstra berguna untuk tehnik mantel yang mengambang. Jika mungkin, gunakan kaki lain ke tepi permukaan tebing bouldering.

Langkah kedua. Dengan lengan kamu berlawanan kaki inti, menggapai ke luar secara menyamping, kira-kira sepanjang lengan, dan raih dan genggam - atau agak di atas – bibir tebing. Tekan batuan dengan telapak tangan anda agak sedikit ke arah tubuh anda. Jejakkan kaki anda (bukan kaki utama) untuk mencegah barndooring

Langkah Tiga. Tetapkan kaki utama kamu sudah tidak berguna lagi sehingga pinggul anda ikut terangkat - atau lebih tinggi daripada – bibir tebing. Tahan tubuh pada posisinya dengan pergesekan dari kaki utama . Bengkokkan siku kamu, dan gunakan kamu otot ab untuk memberi diri anda agresif mendekati tebing. Jika anda terlalu lama dan membuat kaki stak, usahakan menyaput telapak kaki utama di atas tebing, menghubungkan permukaan tebing dengan bagian bawah betis, membuat pergesekan tambahan.

Langkah Ke-Empat. Putar tangan utama dan siku 90 derajat sehingga permukaan jari berhadapan dengan tubuh. Naikkan tangan lain anda 45 derajat menjauh dari tubuh anda, dan putar telapak tangan dari mendekap tebing untuk menyembunyikan ini. Ini memposisikan bahu anda di atas pergelangan, dan mengembangkan keseluruhan daya ungkit.

Langkah ke-Lima. Ke atas, tarik posisi paha dan ototbetis pada kaki utama.

menjaga ketegangan dengan ab anda. Rubah lutut kaki utama dengan pelan, dan tarik badan anda untuk melewati bibir tebing. Lemaskan kaki lainnya (bukan kaki utama) membantu sepertihalnya melawan keseimbangan, saat melangkah mundur (backstepping) di bibir bagian atas dengan kaki yang kedua. Jiika melakukan dengan baik, tubuh anda akan horisontal hampir rata dengan permukaan

Langkah ke-enam. gali tepi dalam kaki inti ke apapun bentuk tonjolalan pada tebing. jika tidak ada tonjolan, dengan kuat dorong sepatu anda ke atas tebing mengendalikan pergesekan. Sekarang angkat kaki ini, tekuk tubuh ke dalam. Bergerak semampunya dengan siku anda sepertihalnya mendorong bahu kamu melewati bibir dengan telapak tangan.

Langkah ke-tujuh. Perlebar siku anda dan berdiri. anda mungkin harus membuat penyesuaian kecil pada posisi untuk tangan dan tubuh dalam menjaga keseimbangan anda saat bergerak untuk berdiri

Tidak ada komentar: